367
Orang itu terkapar tak berdaya…..
Darahnya mengalir seperti sungai
Debu jalan menutupi lebam mukanya
Orang-orang memandangnya dengan amarah.
Orang itu menoleh kepadaku…
Kelopak matanya seakan-akan berkata
“Tolong aku…..aku sekarat”
sumpah serapah untuknya.
Kudekati orang itu……..
Dia berbisik 2 patah kata
Aku kaget, terhenyak, dan menangis.
Napas terakhirnya dihembuskan…………
“Anakku sakit…………”
Syaldi,15 Februari 2000, pagi hari di Sta. Pasar Minggu
1 comment
Nice one bro! Short but very profound.